Makan Puas Vs Kenyang Apa Bedanya? Intip Penjelasan Berikut ini!
Makan Puas Vs Kenyang Apa Bedanya? Intip Penjelasannya Berikut Ini!
Hampir sebagian besar orang terkadang sulit untuk membedakan antara makan puas vs kenyang. Sehingga, hal ini membuat beberapa orang harus mengalami obesitas karena mereka tidak pernah merasa puas meskipun sudah makan banyak. Padahal, jika hanya memenuhi keinginan saja, hal ini tidak akan pernah ada habisnya. Maka dari itulah, untuk lebih jelasnya simak di bawah ini:
Perbedaan Antara Makan Puas Vs Kenyang
Mengetahui perbedaan antara makan puas vs kenyang sangat penting sekali. Dengan begitu, kita akan tahu kapan waktunya untuk makan dan kapan waktunya untuk berhenti makan. Bagaimanapun juga, jika makan hanya sekedar untuk melampiaskan ketidak nyamanan hati, hal ini akan membuat kita tidak pernah masa puas.
Jadi, bila disuruh membedakan antara puas dan kenyang itu bisa dilihat dari apa alasan kita makan, dan bagaimana kita mendapatkan dan menikmati seluruh rasa dari makanan itu sendiri.
Makan puas itu sangat tergantung dengan intuisi dan kepekaan indera. Saat kurang memberi perhatian pada yang dimakan, maka sulit untuk bisa merasakan kepuasan.
Maka dari itulah, penting sekali untuk mengetahui makanan apa yang disukaia agar bisa merasa puas dan berhenti makan sebelum kenyang.
Makanlah dengan ‘mindful’. dan nikmati setiap suapan. Kalau sudah mendapatkan rasa disetiap suapan, maka akan merasa puas lebih cepat tanpa harus makan lebih banyak.
Kepuasan atas makanan adalah indikator untuk memutuskan kapan berhenti makan. Dan inilah pembeda antara makan puas Vs makan kenyang. Apabila sudah bisa makan dengan puas, maka tubuh akan terasa nyaman.
Bisa jadi kita tidak pernah sadar bahwa makan sampai kenyang apalagi hingga lambung penuh, belum tentu mendatangkan kepuasan dan kenyamanan.
Makan puas itu erat kaitannya dengan kenyamanan fisik dan hati. Sedangkan makan kenyang biasanya akan menyebabkan ketidak nyamanan. Perut sakit, malah mengantuk dan badan lemas sulit bergerak.
Coba perhatikan kaitan makan puas dan kenyang ini dengan emosi atau suasana hati.
Saat seseorang mengalami suasana hati yang kurang nyaman, biasanya menjadi penyebab makan dengan heboh hingga kenyang. Menariknya, biasanya justru malah ingin membuat kita mengambil jenis makanan lainnya.
Hal inilah yang kemudian menyebabkan terjadinya obesitas.
Beruntungnya, ternyata ada trik tersendiri untuk mengatasi semua itu. Salah satunya dengan mengurangi pencetus yang membuat makan dengan kalap. Bisa dengan mengenali skala level lapar dan kenyang, bisa juga dengan mengenali perbedaan antara lapar emosi dan lapar fisik.
Jika ingin mengetahui solusi yang lebih pas, sebaiknya hubungi saja golangsing.
Langsing bukan lagi hal yang sulit.